Dukung Program Ekonomi Daerah, Bank Jambi Dorong UMKM Naik Kelas
Gedung Mahligai 9 Bank Jambi--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Sebagai bank daerah yang berkomitmen terhadap pembangunan ekonomi lokal, Bank Jambi terus memperkuat perannya dalam mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui beragam program strategis. Melalui kemudahan akses pembiayaan, pendampingan usaha, dan digitalisasi layanan, Bank Jambi menegaskan diri sebagai mitra utama pelaku UMKM dalam memperluas usaha dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi daerah.
BACA JUGA:Update Harga Emas di Pegadaian Jumat 10 Oktober 2025, Hari Ini Fluktuatif
Direktur Utama Bank Jambi, H. Khairul Suhairi, SE, MM menegaskan bahwa keberadaan Bank Pembangunan Daerah (BPD) tidak hanya berfungsi sebagai lembaga intermediasi keuangan, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi rakyat di daerah. “Bank Jambi hadir bukan sekadar menyalurkan kredit, tetapi mendampingi dan menguatkan UMKM agar naik kelas. Kami ingin pelaku usaha kecil di Jambi menjadi lebih berdaya, produktif, dan mampu bersaing di era digital,” ujar Khairul Suhairi di Jambi, Kamis (10/10).
BACA JUGA:Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa, Belanda Cukur Malta 4-0
Bank Jambi menjadi salah satu penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) di wilayah Provinsi Jambi yang memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha mikro. Dengan bunga rendah dan proses cepat, produk ini dirancang agar modal kerja dapat terserap optimal di sektor produktif, seperti perdagangan, pertanian, dan perikanan. Selain KUR, Bank Jambi juga mengembangkan produk kredit mikro daerah, seperti Kredit Mikro Sejahtera (KMS) dan Kredit Usaha Produktif Daerah (KUPD), yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik sektor usaha lokal. “Kami berupaya menyesuaikan skema pembiayaan dengan karakteristik ekonomi masyarakat Jambi. Jadi bukan hanya mudah diakses, tetapi juga relevan dengan kebutuhan lapangan,” jelas Khairul.
BACA JUGA:Antrean BBM Solar di SPBU Kota Jambi Mulai Lengang
Bank Jambi aktif bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jambi serta pemerintah kabupaten/kota dalam menghadirkan program kredit bersubsidi. Melalui dukungan APBD, sejumlah pembiayaan mikro diberikan subsidi bunga dan pembebasan biaya administrasi untuk sektor prioritas, seperti pertanian, peternakan, dan UMKM perempuan. Langkah ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara lembaga keuangan daerah dan pemerintah dalam membangun ekonomi yang inklusif. “Kami ingin memastikan pelaku usaha kecil tidak terbebani bunga tinggi. Dengan dukungan pemerintah daerah, kredit bersubsidi menjadi instrumen penting untuk menggerakkan ekonomi rakyat,” tambahnya.
BACA JUGA:Direksi Jasa Raharja Perkuat Layanan Publik dengan Sentralisasi Transaksi Pembayaran Keuangan
Selain pembiayaan, Bank Jambi juga memberikan pendampingan usaha melalui pelatihan manajemen keuangan, pemasaran digital, dan peningkatan kualitas produk. Kegiatan ini dilakukan bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Jambi, serta melibatkan akademisi dan pelaku bisnis lokal. Bank Jambi juga secara rutin memfasilitasi pameran dan expo produk UMKM guna membantu pelaku usaha memperluas jaringan pasar. “Pendampingan adalah kunci. Banyak pelaku usaha kecil yang punya produk bagus, tetapi belum siap dari sisi manajemen dan branding. Di situlah peran Bank Jambi hadir,” tutur Khairul.
Sejalan dengan transformasi digital, Bank Jambi menghadirkan layanan Jambi DigiBank untuk memudahkan akses keuangan bagi pelaku usaha. Melalui aplikasi ini, UMKM dapat membuka rekening, melakukan transaksi digital, hingga menerima pembayaran melalui QRIS. Bank Jambi juga berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam mengembangkan basis data UMKM terintegrasi, agar penyaluran pembiayaan menjadi lebih tepat sasaran dan akurat.
Menurut Khairul Suhairi, keberhasilan pembangunan ekonomi daerah tidak bisa dilepaskan dari peran UMKM. Karena itu, Bank Jambi menempatkan sektor ini sebagai prioritas strategis. “Kami ingin menjadi motor penggerak ekonomi rakyat. Bank Jambi akan terus memperluas jangkauan program, memperbanyak kerja sama lintas sektor, dan mempercepat digitalisasi agar ekonomi Jambi tumbuh inklusif dan berkelanjutan,” tegasnya.
Dengan komitmen tersebut, Bank Jambi tidak hanya memperkuat fondasi ekonomi daerah, tetapi juga berperan aktif dalam mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Jambi melalui pemberdayaan UMKM yang berkelanjutan. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


