APBD tak Cukup, DPRD: Butuh Rp75 M Dana Pusat Untuk RS H Bakri
Sidak Komisi I DPRD Sungai Penuh-Ist-
SUNGAIPENUH, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Dalam Inspeksi mendadak (Sidak) Komisi I DPRD Kota Sungai Penuh RSUD H. Bakri Kota Sungai Penuh, Rabu (13/8) menemukan kondisi RSUD H. Bakri yang dinilai perlu mendapatkan perhatian serius dalam merawat fasilitas yang sudah ada.
BACA JUGA:2027, Semua Guru di Bawah Kemenag Ditargetkan Bergaji di Atas Rp2 Juta
Beberapa fasilitas tampak kurang terawat dan jumlah pasien yang dirawat terpantau sangat sedikit.
Sidak oleh Komisi I Dakhir, anggota DPRD Adharianto, Fajran dan lainnya anggota DPRD Kota Sungai Penuh menyampaikan keprihatinannya atas kondisi tersebut.
BACA JUGA:Kemenkum Luncurkan Program Sertifikat KI Sebagai Jaminan Kredit
“Sebagai rumah sakit umum daerah, RSUD H. Bakri seharusnya menjadi pusat pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Fakta di lapangan yang kami lihat hari ini menunjukkan perlunya evaluasi serius, baik dari segi pelayanan, manajemen, maupun fasilitas,” tegasnya.
Komisi I menegaskan akan segera mengagendakan rapat bersama pihak manajemen RSUD dan Dinas Kesehatan untuk membahas temuan sidak ini serta mencari solusi perbaikan.
“Harapan kami, pelayanan kesehatan di RSUD H. Bakri bisa meningkat, fasilitas memadai, dan kepercayaan masyarakat kembali meningkat,” tambah Ketua Komisi I.
Anggota Komisi I, H. Fajran, S.P., M.Si juga turut menyoroti keterbatasan anggaran untuk perbaikan rumah sakit. Ia meminta Pemerintah Kota Sungai Penuh segera berupaya mengajukan bantuan dana dari pemerintah pusat dan DPR RI.
“Kita butuh dana sekitar lebih kurang Rp. 75 Miliar untuk membenahi RSUD H. Bakri. APBD Kota jelas tidak mencukupi, jadi perlu dukungan dana pusat agar rumah sakit ini benar-benar layak dan mampu memberikan pelayanan maksimal,” ungkap H. Fajran.
Sidak ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPRD Kota Sungai Penuh terhadap pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan, agar masyarakat mendapatkan layanan yang layak dan berkualitas. (Hdp)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



