Sedang Diperbaiki, Guru dan Siswi di Merangin Nekat Terobos Jembatan Rusak
Sedang Diperbaiki, Guru dan Siswi di Merangin Nekat Terobos Jembatan Rusak--
BANGKO, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Tiga orang guru dan para siswinya, nekat menerobos Jambatan Gantung Desa Limbur, Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin, disaat jembatan tersebut masih dalam tahap perbaikan.
Ketiga guru Sekolah Dasar Negeri 117 Merangin itu, Ny Risma, Ny Indriyanti dan Siti Aisyah. Aksi nekat tersebut menurut Ny Risma, dilakukan agar bisa cepat sampai ke sekolah, karena ujian.
‘’Ini kesalahan kami yang tidak perduli lagi dengan keselamatan kami. Padahal ada tulisan ‘Warning Dilarang Menyeberang Jembatan Saat Tukang Sedang Bekerja, Mohon Pengertiannya’ di pangkal jembatan itu,’’ujar Ny Risma, Rabu (14/5).
BACA JUGA:Senangnya! Harga BBM Se Indonesia Kembali Turun, Berikut Harga Baru di SPBU Kamis 15 Mei 2025
Diakui guru lainnya Ny Indriyanti, Pemerintah Desa Limbur memang sudah menyediakan jalan alternatif, namun jarak tempuh jalan alternatif itu cukup jauh, sehingga mereka takut terlambat tiba di sekolah.
‘’Sebenarnya kami ada empat orang guru, tapi guru satunya lagi Ny Dwi Cahyani tidak berani menyeberangin jembatan rusak yang sedang dalam tahap perbaikan tersebut,’’terang Ny Indriyanti.
BACA JUGA:Nekat Lewati Tali Jembatan Gantung,Perjuangan Guru SD di Merangin Demi Mengajar
Terpisah, Sargawi Plt Kades Limbur menjelaskan, rambu-rambu larangan untuk tidak melewati jembatan tersebut, telah lama dipasang. Namun pagi itu karena para tukang belum datang, sehingga para ibu guru dan siswinya itu bisa menerobos.
BACA JUGA:Antrean BBM Solar di SPBU di Jambi Semakin Parah, Begini Kata Pertamina
Untuk itu Sargawi mohon kepada masyarakat untuk bersabar, dalam waktu dekat perbaikan jembatan itu segera rampung dan akses jalan lancar kembali. Plt Kades minta, masyarakat jangan dulu melewati jembatan tersebut, karena sangat berbahaya.
‘’Tolong pergunakan jalan alternatif yang telah kami sediakan. Jika takut terlambat ke sekolah, tolong bangun lebih pagi lagi, sehingga aman di perjalanan, aman sampai sekolah atau sampai ke tempat pekarjaan,’’pinta Plt Kades.(*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


