Resmikan SPPG ke-7 di Merangin, Wabup A. Khafidh: Utamakan Kesehatan Pekerja
-Resmikan SPPG ke-7 di Merangin, Wabup A. Khafidh: Utamakan Kesehatan Pekerja-
BANGKO, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Wakil Bupati Merangin, A. Khafidh, meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Dapur KNKT 02 yang ke-7 di Desa Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, pada Senin (24/11).
Peresmian ini menandai beroperasinya dapur yang akan melayani sekitar 2.500 penerima manfaat, meliputi anak-anak dari tingkat SD, SMP, SMA, MA, hingga Pondok Pesantren, serta menyasar ibu hamil dan ibu menyusui yang telah terdata.
BACA JUGA:Pejabat Eselon II Pemprov Ikuti Bimtek Antikorupsi, Al Haris: Jangan Ada Uang Negara Disalahgunakan
Sebelum peresmian, Wakil Bupati meninjau langsung kondisi fasilitas dapur, mulai dari ruang loker, gudang kering dan basah, tempat pencucian, hingga ruang pemorsian.
BACA JUGA:Z Corner Resmi Dibuka, UMKM Kuliner di Kota Jambi Kini Punya “Rumah Baru”
“Kami sudah tinjau, dan alhamdulillah kondisinya sangat bagus. Kondisi dapur yang dingin akan membuat para (pekerja) nyaman, dan ini sangat bagus, dan mudah-mudahan ini menjadi contoh bagi SPPG yang lainnya,” puji Wabup.
BACA JUGA:Tak Dijawab Saat Dipanggil, Korban Ditemukan Tewas oleh Sang Kakak di Dalam Rumah
Setelah memastikan fasilitas memadai, Wabup kembali menekankan pentingnya kesehatan para juru masak.
“Ini semuanya sudah terpenuhi dan juga tinggal Ibu-ibu yang masak untuk menjaga kesehatan. Kemudian juga kalau ada mungkin merasa batuk, pilek, atau apa yang mengganggu badan, segera konsultasi,” pesan Wabup.
Ia juga mengizinkan para pekerja untuk beristirahat penuh jika kondisi kesehatan menurun.
BACA JUGA:Geger, Perempuan di Bagan Pete Ditemukan Tewas Bersimbah Darah
"Kalau sudah diizinkan pulang oleh Ketua Yayasan, segera pulang, tidur dan istirahat. Kalau bapaknya ganggu ya kasih tahu aja 'Pak saya capek lah'," ujar Wabup disambut gelak tawa .
Wabup Khafidh juga menenangkan kekhawatiran terkait pendanaan program gizi ini. Katanya, pemerintah telah menyiapkan anggaran secara besar-besaran.
“Untuk Satuan Gizi ini, tidak usah khawatir. Dananya sudah tersedia dan bahkan luar biasa besarnya, kurang lebih Rp310 triliun ini disiapkan. Dan untuk menjelang Desember ini, ini saja masih tersisa Rp87 triliun. Untuk 2026 sudah disiapkan kembali,” tegas Wabup Khafidh.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



