Deposit Judi Daring di Sumatera Utara Mencapai Rp1,7 Triliun
Tangkapan layar Kepala Kantor Wilayah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara Khoirul MuttaqienANTARA/Uyu Septiyati Liman.,--
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Kantor Wilayah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menyoroti maraknya kegiatan keuangan ilegal di provinsi tersebut, salah satunya judi daring yang mencatatkan nilai deposit mencapai Rp1,7 triliun.
Kepala Kantor Wilayah OJK Sumut Khoirul Muttaqien menyampaikan angka tersebut berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada awal 2025.
BACA JUGA:Pembangunan Tol Lingkar Pekanbaru, Hutama Karya Buka Tutup Jalan
"Pemainnya (ada) 460 ribu orang, terbesar adalah (dari kalangan) pelajar dan mahasiswa," ucap dia alam Medan Sharia Investor City (MAIN STORY) 2025 di Medan, Sumatera Utara, yang disaksikan secara daring dari Jakarta, Jumat dikutip dari Antara.
BACA JUGA:Ahmad Said Asrori : Para Kiai Sepakat Tak Ada Pemakzulan Gus Yahya
Ia mengatakan meskipun jumlah pemain didominasi pelajar dan mahasiswa, nilai deposit tertinggi justru berasal dari kalangan karyawan swasta.
Tidak hanya pegawai swasta, ia juga menyatakan bahwa terdapat sekitar seribu aparatur sipil negara (ASN) di Sumatera Utara turut terlibat judi daring.
Pihaknya juga menghadapi tantangan serius terkait dengan entitas keuangan ilegal lainnya, termasuk gadai ilegal.
Pihaknya mencatat provinsi tersebut memiliki jumlah gadai ilegal terbesar dibandingkan dengan wilayah lain di luar Pulau Jawa.
BACA JUGA:Hajar Tottenham Hotspur 4-1, Begini Komentar Pelatih Arsenal Mikel Arteta
Ia mengatakan saat ini baru terdapat 27 usaha gadai yang telah memiliki izin resmi dari OJK di wilayah tersebut, sedangkan sisanya masih akan terus ditertibkan.
Terkait dengan pinjaman online (pinjol) ilegal, OJK menerima 15 ribu pengaduan secara nasional sejak awal tahun ini, dengan 573 pengaduan di antaranya berasal dari Sumatera Utara.
BACA JUGA:Update Harga Emas di Pegadaian Senin 24 November 2025, Hari Ini Kompak Stabil Jadi Segini
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



